Absurditas Agama

Rp 58.000 20%
Rp. 46.400

Dalam dialog karya Schopenhauer ini, salah satu dari dua tokoh di dalamnya lebih mengedepankan pandangan konservatif dan populer tentang mengapa imanitupenting, memuliakan, dandibutuhkandalammasyarakat. Satu tokoh lainnya, yang tampaknya adalah diri Schopenhauer sendiri, menghabiskan waktunya untuk meragukan itu semua. Dalam salah satu argumennya dia berkata, “… pendidikan ada di tangan para pendeta, yang berkepentingan untuk menanamkan semua rukun iman di masa muda yang paling awal, sehingga menghasilkan semacam kelumpuhan pada sebagian otak, yang kemudian menimbulkan fanatisme dungu seumur hidup.”

Seperti yang banyak terjadi kepada para pemikirlogislain, Schopenhauer tidaklahkebal terhadap pesona iman. Dia sangat tertarik pada pemikiran Buddhis secara khusus, dan lebih umum lagi dia menerima bahwa kekuatan besar agama bersifat alegoris dan emosional. Namun, tentu saja, komitmennya terhadapkebenarandalamversinyatetaptidaktergoyahkan. Karenanya, ia amat menyayangkan mereka yang mencoba membela doktrin agama dengan dasar-dasar intelektual. Dalambukuini, iaberkata:“Iman dan pengetahuan tidak cocok berada di kepala yang sama: mereka seperti serigala dan domba di kandang yang sama – danpengetahuanadalahserigalanya.”

Rincian buku:

Penulis : Arthur Schopenhauer
Penerbit : BASABASI
Tahun terbit : 2023
ISBN : -
Halaman : 122

Buku Terkait


Hans Albert
Rp 70.000 25%
Rp 52.500

René Descartes
Rp 55.000 %
Rp 55.000

John B. Thompson
Rp 80.000 25%
Rp 60.000

John B. Thompson
Rp 70.000 25%
Rp 52.500

Afthonul Afif
Rp 55.000 25%
Rp 41.250

Max Horkheimer & Theodor W. Adorno
Rp 65.000 25%
Rp 48.750