Aku Ingin Terus Hidup, Bahkan Setelah Mati merekam banyak wajah: orang biasa yang terlupakan, tokoh sejarah yang dikenang dengan caranya sendiri, juga suara-suara yang pernah dibungkam tapi tak pernah benar-benar hilang. Lewat bahasa yang jujur dan bersahaja, pengalaman hidup dihadirkan tanpa banyak hiasan, justru karena itu terasa begitu dekat. Ada yang datang dari kenangan masa kecil, dari lorong kota yang sesak, dari panggung pertunjukan, atau dari halaman sejarah yang sering diabaikan. Semuanya dibingkai dengan empati—bukan untuk menggurui, melainkan berbagi pandangan dan rasa. Larik demi larik menjadi ajakan untuk berhenti sejenak, menyimak, dan mengenali yang pernah dialami atau diam-diam dirindukan. Di sinilah, puisi bekerja sebagai penanda dan pengingat: bahwa hidup adalah kumpulan peristiwa yang layak dicatat, bahwa yang telah tiada masih bisa bicara, dan bahwa ingatan yang jernih adalah bentuk penghormatan yang paling tulus.
Penulis | : | Hasta Indriyana |
---|---|---|
Penerbit | : | DIVA Press |
Tahun terbit | : | 2025 |
ISBN | : | 978-623-189-699-5 |
Halaman | : | 60 |