Perang, yang kerap dipahami sebagai letupan kebuasan manusia, oleh Malinowski dibongkar hingga tampak lapisan rasional dan struktural yang menopangnya. Dalam Antropologi Perang, ia menelusuri bagaimana konflik bersenjata berakar dalam kebutuhan sosial: menjaga kohesi kelompok, menegakkan tatanan simbolik, serta memperbarui legitimasi kekuasaan. Dengan ketelitian etnografis, ia menunjukkan bahwa kekerasan dapat menjadi mekanisme kultural yang mengatur hubungan antar-komunitas sekaligus memperkuat identitas kolektif. Dengan analisis yang sistematis dan metodis, Malinowski menelaah perang sebagai institusi sosial yang fungsional dan bermakna. Setiap bentrokan, ritual, dan strategi militer dicermati sebagai bahasa sosial yang mengungkap struktur terdalam masyarakat. Buku ini menghadirkan pandangan teoretis yang menggugah bahwa kehancuran dapat menjadi fondasi keteraturan baru—gagasan yang menantang pandangan moralistik tentang perang dan membuka horizon baru dalam kajian antropologi, politik, dan filsafat kebudayaan. Di era geopolitik yang kian tegang dan digitalisasi yang mempercepat polarisasi, analisis Malinowski terasa semakin relevan untuk memahami pola konflik kontemporer.
| Penulis | : | Bronislaw Malinowski |
|---|---|---|
| Penerbit | : | IRCiSoD |
| Tahun terbit | : | 2025 |
| ISBN | : | - |
| Halaman | : | 156 |