Hidup Tan Malaka didedikasikan bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia dan membela kaum murba dari segala penindasan penguasa yang zhalim. Meski sumbangsih bagi Indonesia besar, tetapi pasca-Kemerdekaan ia malah diburu oleh Pemerintahan Republik Indonesia dengan dakwaan akan melakukan kudeta. Imbasnya, ia ditangkap dan dipenjara. Bersamaan Agresi Militer Belanda II, Tan Malaka beserta kawan-kawannya ditangkap oleh militer Indonesia di wilayah Kediri, kemudian dieksekusi. Begitu berbahayakah Tan Malaka hingga harus dilenyapkan dari Nusantara? Benarkah ia akan melakukan coup d’Etat terhadap negara yang notabene ia cintai itu? Atau, jangan-jangan ada main mata antara penguasa saat itu dengan penjajah? Jawaban atas pertanyaan tersebut bisa Anda temukan di dalam buku Studi Komprehensif “Dari Penjara ke Penjara”. Buku ini ditulis untuk memudahkan pembaca memahami buku Dari Penjara ke Penjara karya Tan Malaka.
Penulis | : | Abraham Ali Fakih |
---|---|---|
Penerbit | : | IRCiSoD |
Tahun terbit | : | 2025 |
ISBN | : | - |
Halaman | : | 422 |