Apakah hidup ditentukan oleh apa yang kita miliki atau oleh siapa diri kita sebenarnya? Dalam buku ini, Erich Fromm mengguncang cara kita memandang kehidupan modern. Ia mengungkap dua cara manusia menjalani hidup: sebagai makhluk yang sibuk mengumpulkan, atau sebagai jiwa yang terus bertumbuh. Di tengah dunia yang dikuasai konsumerisme, kita diajak memilih: hidup untuk memiliki, atau hidup untuk menjadi. Fromm menunjukkan bahwa kebahagiaan sejati tak ditemukan dalam benda, status, atau kuasa, melainkan dalam kehadiran, kesadaran, dan cinta yang otentik. Di tengah dunia yang riuh oleh hasrat memiliki, karya hebat ini mengajak kita kembali ke jantung kehidupan: keheningan, kesadaran, dan cinta yang tumbuh dari dalam diri. Buku ini bukan hanya refleksi, tapi juga seruan: saatnya membebaskan diri dari jerat kepemilikan dan mulai menjadi manusia seutuhnya.
Penulis | : | Erich Fromm |
---|---|---|
Penerbit | : | IRCiSoD |
Tahun terbit | : | 2025 |
ISBN | : | 978-623-7378-09-9 |
Halaman | : | 312 |