Marxisme, Kebebasan, dan Negara

Rp 50.000 0%
Rp. 50.000

Kami percaya kekuasaan merusak mereka yang menggunakannya sebagaimana merusak mereka yang dipaksa untuk mematuhinya. Di bawah pengaruhnya yang merusak, beberapa orang menjadi tiran yang serakah dan ambisius, mengeksploitasi masyarakat untuk kepentingan mereka sendiri, atau untuk kepentingan kelas mereka, sedangkan yang lain berubah menjadi budak yang hina.
Perbedaan antara kediktatoran revolusioner semacam itu dengan Negara modern hanyalah salah satu dari sekian banyak hiasan eksternal. Secara substansi, keduanya adalah tirani minoritas terhadap mayoritas atas nama rakyat—atas nama kebodohan banyak orang dan kearifan unggul segelintir orang; dan karena itu keduanya sama-sama reaksioner, yang dirancang untuk menjamin hak istimewa politik dan ekonomi bagi minoritas yang berkuasa dan ... perbudakan massa, guna menghancurkan tatanan yang ada hanya demi mendirikan kediktatoran mereka sendiri yang berdiri teguh di atas reruntuhannya.
Mikhail Bakunin

*

Marxisme, Kebebasan, dan Negara mengkritik unsur-unsur kepemimpinan Marxisme dan menawarkan pengambilan keputusan konsensus di antara para pekerja. Ia melabeli Karl Marx sebagai seorang intelektual borjuis yang memandang rendah kelas pekerja dan menganggap mereka tidak mampu memimpin diri sendiri. Kendati ia setuju dengan kritik Marx terhadap ekonomi kapitalis, berbeda dengan Marx, Bakunin memandang negara-bangsa sebagai institusi yang menindas yang harus ditolak dan mengkritik kaum sosialis negara atas upaya mereka untuk menegakkannya.

Rincian buku:

Penulis : Mikhail Bakunin
Penerbit : BASABASI
Tahun terbit : 2025
ISBN : -
Halaman : 112

Buku Terkait


Zen Abdurrahman
Rp 50.000 25%
Rp 37.500

Lukman Santoso Az.
Rp 70.000 25%
Rp 52.500

Wirianto Sumartono
Rp 35.000 25%
Rp 26.250

Lukman Santoso Az.
Rp 65.000 25%
Rp 48.750

Abd. Rahman
Rp 45.000 25%
Rp 33.750

Johan Prasetya
Rp 55.000 25%
Rp 41.250