Di dalam buku ini, Turner membahas gejolak intelektual era modern dalam tiga babak. Yakni, transisi dari filsafat skolastik ke filsafat modern, dari Descartes hingga Kant, dari Kant hingga zaman kontemporer. Filsafat era modern menandai periode kebangkitan intelektual. Akal sehat dibangunkan dari tidur panjangnya. Lalu mereka bereaksi keras terhadap gelapnya Abad Pertengahan yang membonsai pemikiran manusia demi mengokohkan dogma-dogma gereja—akibatnya: filsafat mandek, sains tidak berkembang, manusia tidak mampu menemukan jati dirinya. Orang-orang mulai bergerak untuk menemukan solusi-solusi. Mereka hendak menghidupkan kembali dominasi akal sehat, yang pada masa klasik sanggup menggerakkan peradaban, memajukan sains, dan menyemarakkan kemanusiaan. Maka terjadilah perubahan spektakuler dan revolusioner: Renaisans dan Humanisme. Inilah babak baru yang menandai lahirnya kembali kebebasan berpikir. Alam pikiran filsafat berpusat kepada manusia (antroposentris) seperti era Yunani Kuno.
| Penulis | : | William Turner |
|---|---|---|
| Penerbit | : | IRCiSoD |
| Tahun terbit | : | 2025 |
| ISBN | : | - |
| Halaman | : | 302 |
Dr. Fu’ad Farid Isma’il & Dr. Abdul Hamid Mutawalli
Rp 70.000 25%
Rp 52.500
