Dari keraguan metodis lahirlah kepastian pertama: cogito ergo sum—kesadaran berpikir sebagai bukti eksistensi. Dari titik inilah Descartes membangun gagasan tentang substansi, membedakan jiwa, tubuh, dan Tuhan, serta menegaskan kriteria kebenaran pada kejelasan dan keterbedaan ide. Descartes menguraikan peran akal budi yang terbatas, kehendak yang melampaui batas, dan kemungkinan kesalahan yang lahir ketika keduanya tidak seimbang. Namun, ia juga menegaskan bahwa jaminan kepastian pengetahuan bertumpu pada Wujud yang Maha Sempurna, Tuhan sebagai penjamin kebenaran. Dari sinilah lahir pembedaan radikal antara res cogitans dan res extensa: jiwa yang berpikir dan tubuh yang terbentang. Setiap bab dalam buku ini tidak sekadar menyusun sebuah sistem metafisika, melainkan juga menyalakan obor modernitas: keyakinan bahwa manusia, dengan akalnya, mampu menyingkap kebenaran terdalam sekaligus menegakkan dasar kepastian bagi ilmu pengetahuan.
Penulis | : | René Descartes |
---|---|---|
Penerbit | : | IRCiSoD |
Tahun terbit | : | 2025 |
ISBN | : | - |
Halaman | : | 150 |
Dr. Fu’ad Farid Isma’il & Dr. Abdul Hamid Mutawalli
Rp 70.000 25%
Rp 52.500