Pendidikan adalah proses spiritual dan intelektual yang membentuk manusia menuju kebenaran dan nilai-nilai abadi. Ia tidak berhenti pada rumus, metode, atau kurikulum, melainkan menyentuh inti kemanusiaan—mengasah akal, membentuk moral, menumbuhkan jiwa, dan menyeimbangkan hidup. Di dalamnya, mendidik menjadi upaya menyeluruh untuk menumbuhkan manusia yang berpikir, berperasaan, dan berkehendak dengan sadar. Pendidikan mencakup berbagai aspek, yaitu biologis, fisiologis, sosiologis, psikologis, dan filosofis yang saling terhubung dan memperkaya pemahaman tentang perkembangan manusia. Ia melibatkan keselarasan antara tubuh dan pikiran, hubungan individu dengan masyarakat, dinamika perasaan dan kehendak, serta pencarian makna di balik pengalaman belajar. Dengan pandangan ini, pendidikan hadir sebagai proses yang menumbuhkan keseimbangan antara pengetahuan, moralitas, dan kebijaksanaan. Di tengah pandangan yang menilai pendidikan terutama dari sisi kegunaan dan hasil praktis, pemikiran ini menegaskan bahwa mendidik bukan sekadar menyesuaikan diri dengan dunia, melainkan memahami makna keberadaan manusia di dalamnya. Pendidikan menjadi tindakan moral dan spiritual—jalan menuju nilai dan kebenaran yang tak lekang oleh waktu, serta pengingat bahwa inti belajar bukan hanya untuk berbuat, tetapi untuk menjadi: menjadi sadar, bernilai, dan seimbang antara akal, moral, dan jiwa.
| Penulis | : | Herman Harrell Horne |
|---|---|---|
| Penerbit | : | IRCiSoD |
| Tahun terbit | : | 2025 |
| ISBN | : | - |
| Halaman | : | 318 |
Dr. Fu’ad Farid Isma’il & Dr. Abdul Hamid Mutawalli
Rp 70.000 25%
Rp 52.500