Isi buku bergenre psikologi [agama] ini dapat ditekuk dalam satu kalimat pendek, yakni perlunya keimanan di zaman modern yang penuh informasi tidak lengkap sehingga kebenaran sulit dipahami. Di sinilah, kehadiran agama sangat penting guna meningkatkan kualitas hidup seseorang. Ditulis oleh filsuf dan psikolog kondang, William James, yang dengan bernas mengartikulasikan narasi keputusasaan, kisah kontak mistik, kekuatan energi para mistikus. Hingga sampai pada keyakinan bahwa segala jenis energi untuk menghadapi kejahatan hidup itu ada dalam diri seseorang yang religius. Lebih jauh, James membuktikan doa dapat melenyapkan kesedihan, pengakuan dosa mampu memupus rasa bersalah, pengorbanan sanggup menuntun pada ketenangan. Sehingga, meninggalkan keyakinan religius berarti mencampakkan naluri dasariah manusia yang lekat dengan kepercayaan kepada Tuhan. Serupa mukjizat, James menghidupkan kembali masa depan keimanan yang disembelih Karl Marx dengan pedang “kesadaran palsu”. James mengkhotbahkan energi, optimisme, dan keimanan dalam kecamuk zaman yang didominasi akal-rasional dan materialisme-sains.
Penulis | : | William James |
---|---|---|
Penerbit | : | IRCiSoD |
Tahun terbit | : | 2025 |
ISBN | : | - |
Halaman | : | 396 |
Dr. Fu’ad Farid Isma’il & Dr. Abdul Hamid Mutawalli
Rp 70.000 25%
Rp 52.500