Di era digital, akidah bukan hanya diuji di ruang kajian, melainkan juga di kolom komentar, status viral, dan konten penuh klikbait. Tiba-tiba saja semua orang bicara tentang Arsy, sifat Allah, takwil, hingga tuduhan terhadap Imam al-Asy’ari dan para ulama Ahlussunnah wal Jama’ah dengan potongan dalil dan slogan yang menyesatkan. Akidah di Medsos hadir sebagai penawar atas distorsi yang kian membingungkan. Buku ini tidak menjawab dengan emosi, tetapi dengan ilmu. Tidak meladeni dengan caci, tetapi dengan dalil. Dari isu-isu klasik seperti tajsim dan tasybih, hingga kontroversi seputar bid’ah, mazhab, dan pluralisme akidah, semuanya dibahas tuntas, ilmiah, dan lugas. Ditulis oleh santri alumnus Pesantren Sidogiri yang paham dunia kitab sekaligus lincah di dunia medsos, buku ini bukan sekadar klarifikasi, melainkan juga ajakan: kembali pada manhaj salaf yang lurus, pada ulama yang berintegritas, dan pada akal sehat yang berpijak pada wahyu. Bagi siapa pun yang gelisah melihat akidah dipermainkan demi like dan subscriber, dan bagi siapa pun yang ingin belajar tauhid Ahlussunnah secara jernih di tengah kebisingan digital, buku ini adalah teman seperjalanan yang layak dibaca dan dibela.
Penulis | : | M. Nadi el-Madani |
---|---|---|
Penerbit | : | DIVA Press |
Tahun terbit | : | 2025 |
ISBN | : | - |
Halaman | : | 240 |