Ketika keimanan terhadap perintah dan larangan-Nya menjadi sedemikian rigid dan menggempal, maka sebuah kisah nyata yang didedahkan dalam buku ini menjadi suatu hidangan spiritual yang sungguh artistik untuk kita cerna dan camkan.
Kuswaidi Syafiie, sastrawan juga pengasuh PP. Maulana Rumi, Sewon, Bantul, Yogjakarta.
Buku ini mengandung cerita-cerita ringkas yang bermanfaat, ungkapan-ungkapan indah nan tinggi, kisah-kisah menakjubkan, faedah-faedah yang berlimpah, dan catatan-catatan asing yang berharga.
Meskipun dalam kumpulan kisahnya ada beberapa cerita yang terkesan menabrak logika, tetapi hikmah yang dikandungnya sangat tinggi. Memang, tujuan kisah bukanlah terhenti pada alur cerita itu sendiri—yang terkadang bertentangan dengan nalar—melainkan inti hikayatnya; apakah bermanfaat bagi kehidupan atau tidak? Sekadar membual ataukah memiliki pitutur luhur?
Melalui karya ini, Syekh Syihabuddin al-Qalyubi mendedahkan beragam kisah langka yang sarat dengan nasihat luhur. Tujuannya tiada lain untuk menyegarkan kembali kegersangan spiritual pembaca, meneguhkan ketauhidan yang barangkali tengah kendur, dan yang paling puncak adalah mengesakan Allah Swt. sebagai sumber segala sesuatu.
Selamat Membaca.
| Penulis | : | Syekh Syihabuddin al-Qalyubi |
|---|---|---|
| Penerbit | : | Diva Press |
| Tahun terbit | : | 2015 |
| ISBN | : | 978-602-0806-66-2 |
| Halaman | : | 524 |
Mojdeh Bayat & Muhammad Ali Jamnia
Rp 60.000 25%
Rp 45.000
