Siapa bilang saat haid perempuan tidak dapat beribadah?
Allah Swt. selalu memberi kesempatan kepada setiap hamba untuk beribadah kepada-Nya. Begitu pula ketika perempuan mengalami haid. Ia diberi kesempatan yang sebaiknya tidak dilewatkan begitu saja. Namun, pada kenyataannya, masih ada saja perempuan yang menyia-nyiakan kesempatan itu.
Padahal, saat haid, seorang perempuan diberi ladang pahala oleh Allah Swt. untuk menumbuhkan bibit pahala lain dalam dirinya, meski ia tidak dapat menanam pahala dari ibadah wajib.
Lalu, apa saja ibadah yang dapat dilakukan oleh perempuan ketika mengalami haid? Bagaimana cara melakukannya? Penasaran?
Segera temukan jawabannya di dalam buku ini.
Selamat membaca!
Quote di kover depan:
“Tak terkecuali wanita haid. Islam tidaklah melarang mereka untuk melakukan semua ibadah. Wanita haid masih bisa melakukan amalan ibadah, selain amalan yang dilarang dalam syariat.”
—Teh Ninih Muthmainnah, daiyah dan pengisi ceramah di radio MQ FM
Penulis | : | Haviva A.B |
---|---|---|
Penerbit | : | Sabil |
Tahun terbit | : | 2016 |
ISBN | : | 978-602-0806-75-4 |
Halaman | : | 156 |
Mojdeh Bayat & Muhammad Ali Jamnia
Rp 60.000 25%
Rp 45.000