Apa yang terungkap dalam buku ini, setidaknya, menggambarkan bahwa meskipun kondisi bangsa ini hampir sempurna olengnya, tetap saja tersirat jelas harapan cerah untuk bangkit kembali membangun negeri yang terancam cerai-berai ini. Tentu dengan syarat, semua pihak harus bekerja dengan penuh ikhlas, semata untuk kepentingan bersama, rakyat dan bangsa. Dan jangan ada lagi dusta-dusta seperti yang dipertontonkan seperti selama ini. Sangat berbahaya, dan teramat mahal harga yang harus dibayar.
Cobalah sejenak kita merenung, apakah tindak laku kita selama ini telah mencerminkan harapan rakyat, padahal tanpa kita sadari, kita telah munafik dengan janji dan harapan yang kita berikan kepada mereka saat pemilu datang? Amat jauh dari apa yang menjadi harapan masyarakat. Rakyat di negeri ini sudah terlalu letih untuk dipermainkan, untuk kesekian kalinya dikorbankan, dan entah untuk objek apa lagi mereka berada di negerinya sendiri.
Oleh karena itu, saya berharap melalui buku sederhana ini, para elite dan masyarakat, pada umumnya, sadar akan sikap mereka selama ini, dan selanjutnya bangkit bersama-sama membangun negeri ini menuju sebuah kemandirian seperti yang kita harapkan bersama. Mari kita menatap masa depan, dan menjadikan masa lalu sebagai hikmah. Bukan sebagai bahan perenungan yang hanya akan meninabobokkan kita.
Penulis | : | Prof. Dr. Ahmad Syafii Ma'arif |
---|---|---|
Penerbit | : | Ircisod |
Tahun terbit | : | 2019 |
ISBN | : | 978-623-7378-17-4 |
Halaman | : | 354 |