Sampai Unta Bisa Masuk ke Lubang Jarum

Rp 50.000 20%
Rp. 40.000

Kitab suci al-Qur'an meledek kepongahan hati manusia dengan metafora puitik yang menghentak: "Takkan mendapatkan karuniaNya, apalagi surgaNya, sampai unta masuk ke lubang jarum ..."

Sebuah perahu mustahil menguasai luasnya lautan bukan? Kata-kata, bahasa, bahkan puisi dan musik serta lukisan, pula lelaki syariat yang kita amalkan, adalah semata sebuah perahu yang mengantarkan kita melayari keluasan samudraNya yang tak terbatas. Maka, bagaimana kita bisa pongah sama ungkapan dan amaliah kita? .

Mata saya, di Subuh yang belumlah temaram itu, menatapi bintang-bintang yang tak mampu saya hitung dalam luasan cakrawala mata saya, bagaimana dengan gerakan bintang-bintang di sisi-sisi cakrawala lainnya, atau di baliknya, atau di ufuk sananya lagi, sana lagi, sana lagi, dan terus lagi dan lagi. Bahasa bisa saya sampai gagal mengindari dengan kepala menekuk betapa saya hanyalah serpihan debu yang paling debu lagi, betapa perahu saya hanyalah sajadah tiada daya di hadapan keluasansamudraNya.

Buku ini merupakan seri kedua dari "Hari-hariku Bersama al-Qur'an" karya Edi AH Iyubenu

Rincian buku:

Penulis : Edi Ah Iyubenu
Penerbit : Diva Press
Tahun terbit : 2019
ISBN : 978-602-391-653-5
Halaman : 175

Buku Terkait


Jingga Gemilang
Rp 70.000 25%
Rp 52.500

Mua'rif
Rp 70.000 20%
Rp 56.000

Prof. Dr. Abu Yasid, M.A.,LL.M., dkk
Rp 80.000 25%
Rp 60.000

Agoes Noer Che
Rp 45.000 20%
Rp 36.000

Amin Maghfuri
Rp 64.000 20%
Rp 51.200

Arum Faiza
Rp 65.000 20%
Rp 52.000