Will to Believe; Kehendak untuk Percaya

Rp 70.000 20%
Rp. 56.000

William James (1842–1910) menghimpun beberapa esai terbaiknya dalam buku ini, termasuk karya besar spiritualnya “Kehendak untuk Percaya”, dan ceramahnya yang terkenal mengenai “keabadian”. James dengan cekatan menukil sejumlah contoh kehidupan untuk membuktikan pendapatnya. Ia memperhatikan bahwa banyak tugas atau kewajiban memerlukan rasa percaya diri, dan bagaimana individu dapat mengatasi kesulitan apabila mereka percaya kepada Tuhan. Oleh karenanya, bagi orang-orang itu, meninggalkan keyakinan adalah sesuatu yang tak masuk akal, karena keyakinan agama telah membantu mereka dalam kehidupan. Argumen ini sangat analog dengan keselarasan filosofis James yang condong pragmatis. Katanya, Kehendak untuk Percaya berisi argumen yang mendukung orang-orang yang punya kehendak bebasnya sendiri. Ia semata menyangkal bahwa karena orang meyakini kehendak bebasnya sendiri, maka mereka sudah memilikinya.

Selain itu, kita disuguhkan beberapa argumen filosofis saat James membahas empirisme versus absolutisme. Esai lainnya dalam ringkasan ini mencakup “Apakah Hidup Layak Dijalani?” dan “Dilema Determinisme”. Pada tulisan ini dan tulisan lainnya, James menunjukkan penguasaan prinsip-prinsip filosofis dan keberanian teoretis yang luar biasa. Dalam berbagai kesempatan, ia menjelaskan dan menyangkal diskusi yang sudah ada mengenai subjek tersebut. Ia dengan tegas menolak bahwa manusia takkan mengabadi apabila tubuh dan pikirannya terpisah karena kematian. Ia menyimpulkan, pemikiran manusia takkan berakhir hanya lantaran otak berhenti berfungsi, karena kesadaran manusia ada bersama dunia dan secara filosofis mungkin memiliki kehidupannya sendiri.

Rincian buku:

Penulis : William James
Penerbit : IRCiSoD
Tahun terbit : 2025
ISBN : -
Halaman : 216

Buku Terkait


Sekar Ayuningtyas
Rp 45.000 25%
Rp 33.750

Sagita Anita
Rp 35.000 25%
Rp 26.250

Anindya Puspita
Rp 40.000 25%
Rp 30.000

William James
Rp 70.000 20%
Rp 56.000