sayang, kau lebih suka tertahan langkah
tiba-tiba pada sebuah upload-an
yang sudah tentu tak perlu kaupandang.
jari-jemarimu yang gatal
atau ada perasaan yang belum selesai?
hingga rajin sekali kautengok mereka
yang memutuskan pergi dari hidupmu.
Garis lingkar hubungan personal dalam dunia digital memang dipenuhi para pelintas yang kehadiran dan maksud kehadirannya tak bisa diduga dan dicerna. Mereka bisa upload sesuatu tanpa mempertimbangkan suasana batin orang lain. Fenomena ini tak akan segera hilang ketika alam pikiran dan kesadaran manusia dikuasai oleh ketergantungan dan kuasa media sosial. Anis Sayidah tahu betul bagaimana puisi secara kritis mengabadikan berbagai dinamika relasi manusia di abad digital ini, tanpa harus melupakan ekspresi dan suara sunyi dari kebutuhan manusia akan latar hidup yang natural.
Yusri Fajar, esais dan cerpenis, dosen Fakultas Ilmu Budaya UB.
| Penulis | : | Anis Sayidah |
|---|---|---|
| Penerbit | : | Diva Press |
| Tahun terbit | : | 2017 |
| ISBN | : | 978-602-391-377-0 |
| Halaman | : | 119 |
