Hanoman tak yakin siapa ayahnya. Sosok sang ibu pun samar dalam ingatannya. Adalah Batara Bayu yang justru membawa Hanoman tinggal di negeri para dewa, Jonggring Saloka, dan membentuk kepribadiannya hingga beranjak remaja. Bersama Anila, Hanoman tumbuh menjadi sosok kera yang sangat tangguh.
Karena suatu hal, Batara Bayu mengirim keduanya untuk turun dan mengembara di dunia wayang. Untuk menjelajah serta mengenali merah-hitam kehidupan yang sesungguhnya. Sampai kemudian, takdir membawa keduanya terlibat dalam sebuah penyerangan besar terhadap suatu negeri di seberang lautan yang bernama Alengka.
Namun begitu perang berakhir, Hanoman mulai memahami satu hal. Bahwa peperangan yang semula didasarkan semangat perjuangan untuk membela kebenaran, sebenarnya tak lebih dari sekadar benturan kepentingan.
Penulis | : | Pitoyo Amrih |
---|---|---|
Penerbit | : | de Teens |
Tahun terbit | : | 2014 |
ISBN | : | 978-602-255-539-1 |
Halaman | : | 472 |