Tubuh yang bongsor membuat Anggun menjadi bahan bully di kampus. Jika bukan karena Tata, sugar glider peliharaannya, serta Anton dan Mila, dua sahabatnya, Anggun rasanya ingin berhenti kuliah saja.
Perkara cinta, jangan tanya. Anggun sudah di ambang putus asa dengan kejombolannya. Hingga dia sering bertanya-tanya:
Apa mungkin aku ditakdirkan terlahir sebagai jomblowati?
Hingga dia menemukan Kafe Serabi. Tempat yang mempertemukannya dengan Ken.
Apakah Ken adalah jawaban yang dikirim Tuhan untuk kegalauan Anggun selama ini?
Di Kafe Serabi pula, Anggun mendapat jawabannya.
***
“Terkadang dibutuhkan keegoisan dalam menjalin hubungan.”
Penulis | : | Ade Ubaidil |
---|---|---|
Penerbit | : | de Teens |
Tahun terbit | : | 2015 |
ISBN | : | 978-602-279-158-4 |
Halaman | : | 188 |