Frista. Karier yang menanjak adalah prioritas utamanya. Perhatian Dias kepadanya tak pernah dihiraukannya. Ia beranggapan itu hanya sebuah basa-basi perjodohan. Hingga Dias tak lagi muncul. Frista menyadari apa yang telah ia lewatkan. Dilla. Kemiskinan yang membelit hidupnya sejak kecil, membuatnya memilih menjalani kawin kontrak dengan pria asing. Rasa rendah diri membuatnya menolak merasakan cinta. Ia merasa tak pantas untuk dicintai. Ia ragu-ragu menggapai kebahagiaan. Gandys. Sebelumnya, Gandys tak pernah ambil pusing pada para laki-laki yang mengajaknya kencan. Dia cuek dan menganggap masa bodoh kalau cowoknya jalan dengan wanita lain. Namun kali ini berbeda. Hanya satu nama yang membuatnya merasakan sakit hati dan kekecewaan. Yudha. Frista, Dilla, dan Gandys bertemu di tempat yang berbeda dan akhirnya menjadi akrab. Tapi perjalanan hidup tidak seindah tulisan dan seputih kertas. Sakit hati, kecewa, serta tangis mewarnai dalam upaya mereka menjawab pertanyaan, “Apa itu kebahagiaan? Bagaimana mendapatkan kebahagiaan?”
Penulis | : | Helda Tunkeme Xwp |
---|---|---|
Penerbit | : | DIVA Press |
Tahun terbit | : | 2018 |
ISBN | : | 978-602-391-426-5 |
Halaman | : | 288 |